Penampilan grup musik Sheila On 7 dalam konser musik
memperingati HUT ke-182 Wonosobo, sekitar 4 tahun silam atau tepatnya 24 Juli
2007 di lapangan terbuka Alun-alun Wonosobo berhasil menyedot puluhan ribu
pengunjung. Penonton pun semakin terlihat histeris ketika dikejutkan dengan
kembalinya Sakti untuk bergabung di atas panggung bersama Duta, Adam, Eross,
dan Brian.
Meski sudah lama tidak main bareng lagi bersama grup musik yang pernah
dibesarkannya ini, namun penampilan Sakti belum berubah. Ia tetap lihai
memainkan gitar. Bahkan berkali-kali ia menunjukkan kepiawaiannya dengan
berkolaborasi dengan Eross di atas panggung. Kehadiran Sakti di atas panggung berhasil mengobati rasa rindu bagi penggemarnya, khususnya SheilaGank Wonosobo.
Pengunjung kian bertambah semangat ketika Duta membawakan lagu Pejantan
Tangguh, disusul lagu Tunjuk Satu Bintang, Anugrah Terindah yang Pernah
Kumiliki, Buat Aku Tersenyum, Seberapa Pantas, Pria Kesepian, serta lagu-lagu
hits di album pertamanya.
Hawa dingin yang menyelimuti Kota Wonosobo pun seakan tak berarti. Keringat
penonton tetap mengucur deras. Bahkan ribuan penonton berkali-kali teriak minta
diguyur air untuk menghilangkan keringat yang membasahi tubuh mereka.
Konser gratis dalam rangka menyambut HUT ke-182 Wonosobo itu berhasil berjalan
tertib, aman, dan lancar hingga penghujung acara. Sebagai penutup, ribuan
penonton pun dimanjakan dengan pesta kembang api yang berdurasi hampir 15
menit.
Terkait bergabungnya Sakti dalam konser ini, Eross mengungkapkan, bahwa konser
di Wonosobo ini selain memperingati hari jadi Wonosobo juga sebagai ajang reuni
bagi Sheila On 7. “Kebetulan nenek Sakti orang Wonosobo, sehingga ketika
manggung di kota
ini kami berniat mengajak Sakti, sekaligus memuaskan kerinduan bagi penggemar
di Kota Asri ini,” tutur Eross, sebelum konser.
Ketika ditanya kemungkinan Sakti kembali bergabung bersama Sheila On 7, Eross
tidak mau berkomentar banyak. Ia hanya mengatakan, bahwa semua personel Sheila
On 7 memiliki kerinduan bisa main bareng lagi bersama Sakti di atas panggung.
Kalaupun nanti Tuhan menghendaki Sakti kembali, semua bisa terjadi. Tidak ada
yang tidak mungkin. Hanya saja, saat ini kemungkinan ke arah itu belum ada.
Post a Comment